![]() |
Sumber gambar-gambar: google |
Biasanya saya suka posting tentang batuan di media sosial. Saya memang tertarik dengan batuan, apalagi saya mahasiswa Teknik Geofisika, yah... seenggaknya saya pernah kenalan, makan bareng, tidur bareng ama batuan *istilahnya ya... istilahnya. Muehehe. Tapi saya kadang dikira jualan batuan, lebih-lebih lagi dikira gila batu cincin. Sampai diPM-in ama orang yang jualan batu cincin. Huahaha
![]() |
Tuh kan, dia itu misterius, mewah, dan elegan |
Saya lebih suka dengan batuan yang masih batu. Yang masih alami, belum dipoles apa-apa, belum dikikir, ya, apa adanyalah. Dan saya jatuh cinta pada Amethyst. Alasannya, paragraf pertama.
Awal saya jatuh cinta pada Amethyst adalah ketika nonton film barbie. Film barbie yang si barbie ini ketemu orang yang mirip banget dengan dia. Si kembarannya ini bekerja sebagai pengamen dan di tukang jahit gitu. Sedangkan Barbie, dia putri raja. Suatu hari mereka bertukar peran.
Singkat cerita, Barbie ini jodohnya pria biasa saja, tapi keadaan keuangan kerajaaannya sedang goyah. Nah, ketika barbie di culik oleh tokoh antagonisnya, di bekas pertambangan kuno, mereka menemukan Amethyst ini. Bentuknya seperti batu biasa. Tapi ketika dia terbelah, dan efek cahaya "Cling..."nya itu sangat mengagumkan, aku langsung jatuh hati pada Amethyst.
![]() |
ini yan mirip virus Apocalypse |
Kalau kalian suka nonton Anime, kalian tau anime Guilty Crown? Ada virus yang namanya Apocalypse. Dan melihatnya, aku seperti melihat Amethyst. Dan Amethyst itu indah, tapi kita tak pernah tau seperti apa dia. Baikkah dia, atau dia bisa juga menjadi jahat semacam virus Apocalypse?
Jadi begitulah. Aku suka batuan, dan aku suka Amethyst. ^^
#Random
Tidak ada komentar:
Posting Komentar