Angan yang indah sirna oleh mataku
Hatik jadi bisu
Kata harapan ku coba samarkan
Tak bisa aku terima
Tak bisa aku pangku
Segala rasa ak indah, berhambur penuhi otakku
Apa guna yang kurangkai slama ini?
Apa guna aku berfikir slama ini?
Apa guna rasa yang hanyutkan ibaku?
Semua sia sia untuk selamanya
Mengapa?
Mengapa, tak ada satupun mata untukku
Mengapa tak ada rangkaian sayang untukku
Apa aku tak patut dapatkan itu?
Apa salahku?
Tolong...
Terangkanlah...! hatiku yang biru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar